Lola

Flash Fiction / Slice of Life

Published by Bimata Prathama on April 12, 2014

Also published on f399 IDGS Menulis Forum

. . . . . . .

“Mas, pesen sampanye satu ya.”

“Silahkan.”

Sambil neguk sampanye, gue nikmatin pemandangan orang-orang joget sambil ngikutin irama musik ajeb-ajeb. Kemudian perhatian gue tertuju ke cewek putih cakep yang baru aja masuk.

Asik, doi juga bales pandangan gue. Gue senyum, dia juga bales senyum.

Setelah kelamaan saling pandang dan saling pamer gigi, dia nyamperin gue.

“Hai, namanya siapa?” Gue tanya namanya dengan gaya se-cool mungkin.

“Lola.”

Lola. Nama yang bagus. Hanya saja, doi menjawabnya dengan suara berat yang nge-bass.

Denger gituan, mulut gue langsung komat-kamit baca ayat kursi.

. . . . . . .

Fun Fact! In Spanish words, ‘lo’ means him and ‘la’ means her

Inspiration taken from Lola, by The Kinks


Share: